Presiden Prabowo Minta Koruptor Tobat : Kembalikan yang Kau Curi Mungkin Kami Maafkan…!

ForumRakyat.com Jakarta, —– Presiden Prabowo Subianto memberikan kesempatan kepada para koruptor untuk bertobat dengan mengembalikan uang yang dicuri dari negara.
Saya dalam minggu minggu ini, bulan bulan ini, saya dalam rangka memberi kesempatan, memberi kesempatan untuk tobat, hei para koruptor, atau yang pernah merasa mencuri dari rakyat, kalau kau kembalikan yang kau curi, ya mungkin kita maafkan, tapi kembalikan, dong,” kata Prabowo di depan para mahasiswa Indonesia di Kairo belum lama ini.
Menanggapi pernyataan itu, Sekretaris PP Pemuda Muhammadiyah Affandi Affan memberikan dukungan atas ide Prabowo tersebut.
Menurutnya, pernyataan Presiden Prabowo adalah langkah yang sangat bijaksana, karena pemulihan kerugian negara harus menjadi prioritas dalam pemberantasan korupsi.
” Dengan mengembalikan uang yang dicuri, kita dapat meminimalkan dampak negatif korupsi terhadap pembangunan bangsa,” ujar Affandi seperti dikutip dari detik.com, Sabtu (21/12/2024).
Affandi berujar, meskipun ada perbedaan pendapat terkait mekanisme dan proses hukum, fokus utama dalam pernyataan Presiden adalah untuk memulihkan kerugian negara yang telah dirugikan.
Ia juga menyatakan kebijakan ini sejalan dengan upaya untuk mengurangi kerugian negara dan mempercepat proses pemulihan ekonomi.
” Tentu saja, proses hukum terhadap pelaku korupsi harus tetap dijalankan secara adil dan transparan. Namun langkah ini menunjukkan bahwa pemerintah memiliki iktikad baik untuk mengembalikan uang negara yang telah hilang,” jelas Affandi.
Affandi juga menekankan bahwa pengembalian uang negara dapat mempercepat pemulihan ekonomi nasional dan menciptakan iklim yang lebih baik dalam upaya pemberantasan korupsi. Ia juga berharap kebijakan ini dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
“Ini adalah kesempatan bagi pelaku korupsi untuk memperbaiki kesalahan mereka, sambil memastikan bahwa negara dapat memulihkan kerugian yang telah terjadi. Kami mendukung langkah Presiden Prabowo untuk terus berfokus pada pemulihan kerugian negara dan pencegahan kerugian lebih lanjut,” tegas Affandi.